06 Mei 2012

Belajar dari Pengalaman: Food Poisoning Keracunan Makan

Weekend kemarin, saya menghabiskan waktu ditempat tidur gara-gara keracunan makanan.
Sabtu siang saya pergi ke pusat perbelanjaan, tergiur dengan makanan di restoran jepang, masuklah ke resto tersebut. Saya pesan sashimi (ikan mentah), soalnya memang itu sukaan saya. Perut kenyang, puas, saya pulang ke rumah.

4 jam kemudian..

Perut mual, kembung, saya cuek saja...Ah..Paling gangguan perut biasa. Lama kelamaan, tambah mual, dan ahirnya (maaf) muntah. Karena takut dehidrasi, saya langsung minum segelas air, tapi keluar lagi. Begitu terus...Lelah juga, energi terkuras. Ya sudah, saya minum obat, punya resep dari dokter keluarga untuk obat mual. Saya telan saja 1 tablet.  Kemudian saya juga ambil antasida untuk menetralkan asam lambung yang bergejolak.Lumayan...mual mulai mereda, saya ambil nasi dan abon untuk sumber tenaga. 

Namun perut bagian bawah juga terasa aktif, bunyi, dan kembung. Ahirnya diare..saya takut muntaber alamat ke UGD. Saya langsung ambil norit makan 3 butir,  tetapi masih tetap diare. Kemudian saya gunakan tablet Attapugite 2 tablet setelah buang air besar. Lumayan...diare mereda. Saya hujani terus dengan segelas air, makan nasi + abon sedikit sedikit, tidur, dan pakai balsem. Saya pijat sendiri titik antimual dibagian tangan.
Saya hindari Susu & turunannya, soft drink, makan pedas, santan dan asam.
Ahirnya...berhasil! Hari Seninnya sudah bisa beraktifitas normal =)

Jadi, pelajaran yang bisa dipetik:

  • Food poisoning seperti ini umumnya disebabkan oleh virus yang menyebabkan gastroenteritis. Teorinya dulu diajarkan di universitas, untuk orang dewasa, bila mual/diare terjadi >24 jam maka harus segera ditangani dokter, karena resiko dehidrasi. Jika terdapat demam, maka tanpa menunggu lama wajib ke dokter segera. 
  • Inilah alasannya Ibu hamil sebaiknya hindari makan makanan daging mentah.
  • Hati hati  dengan makanan mentah, pilih restoran yang sangat hygiene. 
  • Bila pesan sashimi usahakan langsung dimakan, jangan di-take-away kemudian ditaruh dimeja. Pembusukan lebih cepat terjadi pada suhu ruangan. 
Oke sekian dulu, semoga bermanfaat!


2 komentar: